Pada hari Selasa, 05 September 2023, Forum Kerukunan Umat Beragama Kabupaten Ketapang mengadakan Sosialisasi Moderasi Beragama Tingkat Siswa SMA/SMK/MA dengan tema “Menjadikan Generasi Milenial Lintas Agama Sebagai Role Model Terciptanya Moderasi Beragama” bertempat di Aula SMK Negeri 2 Ketapang.
Kegiatan sosialisasi ini dihadiri Unsur Forkopimda Kabupaten Ketapang, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ketapang, Kapolres Ketapang, Kepala SMK Negeri 2 Ketapang, Tokoh Agama & Masyarakat, Pimpinan beserta jajaran FKUB Ketapang serta 150 Siswa/i dari berbagai SMA/SMK/MA di Kabupaten Ketapang. Sebanyak 21 Taruna/i SMKN 2 Ketapang berkesempatan untuk mengikuti kegiatan sosialisasi tersebut.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Bupati Ketapang, dalam sambutannya beliau menyambut baik dan memberikan apresiasi kepada pengurus FKUB Kabupaten Ketapang atas terselenggaranya kegiatan sosialisasi ini. Beliau menyampaikan, Kabupaten Ketapang adalah daerah yang terbuka dan plural, keberagaman etnis, suku, dan agama yang ada di ketapang tak ternilai harganya, karena ini merupakan kekayaan dan aset daerah. Keberagaman yang selama ini kita jaga tampak seperti mozaik yang indah. oleh karena itu, moderasi beragama sangat diperlukan sebagai solusi agar dapat menjadi kunci penting untuk menciptakan kehidupan keagamaan yang rukun, harmonis, damai, serta keseimbangan.
Moderasi beragama merupakan modal yang sangat berharga bagi kelangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara. Moderasi beragama adalah sesuatu yang Dinamis yang dapat berubah sesuai dengan perilaku para pendukungnya. Oleh karena Itu perilaku para pemimpin agama, para pendidik, memegang peranan penting dalam Menjaga iklim kondusif.
Melalui kegiatan ini seluruh siswa/i yang mengikuti sosialisasi diharapkan dapat belajar bagaimana beradaptasi dengan baik, saling menghargai, saling menghormati, yang nantinya tidak akan terjadi kegiatan yang intoleran, karena masyarakat Ketapang adalah masyarakat yang beragam dan berbhineka tunggal ika, jadi bisa hidup saling berdampingan dengan baik. Baik sesama agama yang sama maupun yang berbeda agama.
Oleh : Fajar Heryadi, S.Pd