SMK Negeri 2 Ketapang adalah salah satu dari 22 sekolah kejuruan di Provinsi Kalimantan Barat yang mendapatkan kesempatan menjadi salah satu sekolah yang ditunjuk sebagai Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan (SMK-PK).
Sebagai Sekolah Menengah Kejuruan Pusat Keunggulan (SMK-PK), SMKN 2 Ketapang melaksanakan Workshop Penjajakan dan Penguatan Kerjasama sekolah dengan DUDIKA SMK Pusat Keunggulan. Tujuan dari Workshop ini adalah terjalinnya hubungan yang harmonis antara DUDIKA dan SMKN 2 Ketapang, menyelaraskan visi dan misi pendidikan vokasi dengan duduk bersama dengan DUDIKA, membuka diskusi terbuka tentang kebutuhan kompetensi yang diinginkan oleh DUDIKA sehingga SMKN 2 Ketapang mampu menghasilkan lulusan yang kompeten di bidangnya masing-masing dan terserap di DUDIKA yang sesuai dengan kompetensi keahlian masing-masing .
Adapun mitra DUDIKA yang digandeng beserta perwakilannya pada workshop tersebut antara lain: PT Sinar Karya Mandiri (Bapak Kunardi), PT Sinarmas Group Ketapang (Bapak Sularno), PT. HSL Cargill Ketapang (Bapak Rajali), PT. Sepanjang Inti Surya Mulia (Bapak Eries Suryalaksana), PT. Bumitama Gunajaya Agro (Bapak Agus Suryadi) dan Hypermart Ketapang (Bapak John Hendri).
Kegiatan Workshop dibuka oleh A. Rani, M. Pd, Pengawas Pembina mewakili Dinas Pendidikan Provinsi Kalbar didampingi Kepala SMKN 2 Ketapang, Erini,SP, M.M.Pd. Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan mitra DUDIKA, Wakil Kepala Sekolah, Kepala Program Keahlian, beberapa guru SMKN 2 Ketapang, SMKN 1 Nanga Tayap dan SMKN 1 Simpang Hilir.

Pengawas Pembina, A. Rani, M. Pd mengapresiasi kegiatan workshop ini. Ia menyampaikan sangat mendukung SMKN 2 Ketapang untuk dapat mengimplementasikan 8+i melalui kerjasama secara Link and Match bersama mitra DUDIKA yang hadir. Paket 8+i itu mencakup kurikulum yang disusun bersama, pembelajaran berbasis project riil dari DUDIKA, pengajar expert dari DUDIKA, magang/praktik kerja industri, sertifikasi kompetensi, training pengajar oleh DUDIKA, riset terapan yang menghasilkan produk bagi masyarakat, komitmen serapan oleh DUDIKA, serta beasiswa maupun bantuan lainnya dari DUDIKA.
Pada kesempatan yang sama, Kepala SMKN 2 Ketapang Erini,SP, M.M.Pd turut menjelaskan konsep Link and Supermatch yang akan diterapkan oleh SMKN 2 Ketapang dengan pihak DUDIKA. Penguatan kerjasama sekolah dengan industri yang saling menguntungkan antara kedua belah pihak dilakukan dengan menyelaraskan Link and Supermatch yang berpatokan pada 8+i. Melalui Kurikulum yang disusun bersama DUDIKA, kedepan diharapkan SMKN 2 Ketapang mampu menciptakan lulusan yang semakin kompeten dengan dibekali aspek soft skill dan karakter kebekerjaan untuk melengkapi aspek hard skill yang sesuai kebutuhan dunia usaha, dunia industri dan dunia kerja.
Oleh: Fajar Heryadi, S.Pd, WMM SMKN 2 Ketapang